Sabtu, 27 Desember 2008

Timur dan Barat

Ku datang pada-Mu dari arah lain
bukan ke barat tapi ke timur
menuju tempat dimana mula-mula mentari dilahirkan

Bilakah saat ini aku menuju Istana-Mu lewat pintu belakang
Maka terimalah aku yang tak santun bukan sebagai tamu
tapi pelayan-Mu sebagai sebuah hukuman kelancangan

Aku yang mencoba meyakini hakikatnya waktu
bahwa walaupun zaman berubah dan musim berganti
tapi kalam-Mu tetap terpelihara

Janganlah kelancanganku membalik waktu
menjadikanku kembali kepada zaman jahiliah tanpa cahaya
tapi biarkan ini akan menjadikanku kembali ke asal dimana mula aku ada

lewat sifat Ar-Rahim Mu aku berasal
maka biarkan engkau mengandung kembali diriku
dan ku serahkan perlindungan atas jalanku pada belas kasih-Mu.

Timur dan Barat adalah milik-Mu
kemanapun aku memandang disanalah kulihat wajah-Mu
tersenyum memandangku.

Tidak ada komentar: